CERITA NADINE SELINGKUH DENGAN TEMAN SEKANTOR

Cerita Selingkuh,

Rate this posting:

{[['']]}

Cerita Nadine Selingkuh Dengan Teman Sekantor

Cerita Nadine kali ini menghadirkan cerita sex, cerita dewasa, kisah sex nyata, kisah sex abg, cerita mesum, cerita ngentot, foto sex, cewek igo, seks igo berjudul "Cerita  Nadine Selingkuh Dengan Teman Sekantor"

Cerita Nadine Selingkuh Dengan Teman Sekantor

Terdengar kabar ternyata Dewi benar-benar pergi ke batam mengikuti orangtuanya.
Aku merasa kehilangan yang sangat mendalam, merasa kehilangan karena tidak ada
yang akan mengisi hari-hariku kembali. Dan merasa kehilangan karena aku tidak
merasakan lagi kemolekan tubuh Dewi yang putih bersih itu., 

Kisah janda,  ceritanadine17.blogspot.com Karena semenjak pertemuan terakhirku dengan Dewi, telah membuat aku ketagihan namnya sex. Aku hanya bisa menyalurkannya dengan bermasturbasi, entah itu dengan membaca majalah dewasa maupun menonton VCD saru yang aku beli sendiri. Terkadang jika aku sedang bekerja, aku suka mencuri-curi pandang kepada mba Rinda. Aku sering membayangkan gimana seandainya bila aku bercinta dengannya.  Selama ini mba Rinda tidak pernah menyadari kalau aku sering memperhatikannya. Aku selalu tersenyum kepadanya apabila mba Rinda menyadari kalau sedang aku perhatikan.

 “hei.. tumben loe..senyam senyum aja..”mba Dewi mencoba meledekku

“ahhh.. engga biasa aja koq.. emangnya ga boleh ya klo

senyum?”.. ucapku

“bukannya apa-apa..biasanya loe kan sering cemberut aja Ndi..” mba Rinda membela diri. Aku hanya tersenyum kecil kucoba meneruskan pekerjaanku kembali, tap secepat kilat menyambar pinggangku. 

“aduhhh.. apa-apan seh mba?!..” mba Rinda mencubitku dan
berlalu begitu saja dari hadapanku. 

Kisah Selingkuh Dengan Teman Sekantor

 
Mba Rinda selalu satu shift denganku sehingga kami selalu ada kesempatan untuk mengobrol berdua. Mba Rinda ini orangnya suka bicara blak-blakan apalagi dengan aku dari mulai urusan kerja, rumah tangga sampai urusan ranjang dia tidak malu untuk bercerita denganku. Karena menurutnya aku bisa nyambung jika diajak bicara dengannya. Lain hal dengan teman-teman lain dia agak sedikit tertutup berbicara hanya sekedarnya. Sampai suatu ketika ia bercerita bahwa suaminya sekarang lebih suka pulang pagi. Dan selalu meminta kebutuhan sex-nya dipagi hari, mba Rinda bercerita bahwa ia melayani suaminya hanya karena kewajiban. Dan dia sama sekali tidak pernah menikmati hubungan sex dengan suaminya., 

Kisah Sex“Cape gwe.. laki gw pulang pagi lagi, dateng-dateng celana gw main dipelorotin aja”.. ucap mba Rinda sambil terduduk lemas disampingku.“lho..emangnya kenapa mba?!.. bukannya enak?..” ledekku

“enak gmana.. abis genjot langsung tidur pules, tinggal gw sendiri yang bengong..dia tidur, gw tinggal aja berangkat kerja”… gerutu mba Rinda.

 “wkwkkwkkkwk….. “ aku tertawa cukup keras hingga teman-teman yang lain menoleh semua kepadaku.

“berarti mba ga puas ya…” candaku

“SSStttttttt…..ngapain seh loe pake ketawa?..malu tau kalo ketahuan anak-anak” mba Rinda mencubit pinggangku.

“aduuuhhhhh.. pelan-pelan donk mba.. klo nyubit jangan itunya, yang ini ni…! Sambil aku menunjuk kearah penisku. mba Rinda pun kembali mencubitku“iihhhh.. klo itu seh da ada yang punya kan”.. tanya mba Rinda

“Gak koq ..mba aku masih single belum punya pacar..”

“masa seh.. yang kemarin itu gimana”.. maksud mba Rinda adalah Dewi.

Kisah Seks Terbaru, Akhirnya jam kerja telah selesai dan seperti biasa mba Rinda membonceng pulang denganku karena searah denganku.  Mba Rinda pun berpegangan padaku walaupun hanya pegangan pinggang saja namun dadanya tidak menempel dipunggungku. Akhirnya kami sampai dirumah mba Rinda. Mba Rinda menawarkan kepadaku untuk mampir dirumahnya., 

Kisah Seks, “sini Ndi..mampir dulu” pinta mba Rinda

“ga ah mba… takut ntar diomelin suaminya”.. ejek ku

“ga ada laki gw tenang aja paling dia udah berangkat kerja (karena suaminya bekerja di café hingga mengharuskan suaminya itu kerja malam), anak gw juga masih diajak mertua gw ke tempat saudaranya”.. 

langsung tanpa berpikir panjang aku turun dari motor dan menuju teras rumahnya.

“bener ni mba.. ga da siapa-siapa”..

“tenang aja semua lagi pergi, lagian gw ga punya pembantu
jadi disini sepi.

“bukannya apa-apa mba..gw ga enak aja takut nanti ada tetangga yang melihat” sergahku. Mba Rinda segera membuka pintu rumahnya dan melempar begitu saja tas yang dibawanya.

“..Ndi.. loe mo minum apa?”.. tanya mba Rinda

“terserah mba..” Mba Rinda kembali dengan membawa segelas minuman dan diberikannya kepadaku.

“bentar ya..Ndi gw mo ngerapiin cucian gw tadi pagi”..

Kisah Dewasa Terbaru, Mba Rinda pergi menuju kearah dapurnya, sejenak aku memperhatikan rumah mba Rinda. Terlihat sedikit agak berantakan walaupun rumahnya kecil, rumah mba Rinda sederhana. Tiba-tiba aku merasakan ingin buang air kecil, langsung saja aku berjalan kearah dapur., 

Kisah Nadine Selingkuh Dengan Teman Sekantor, “mba… kamar mandinya dmana?.. gw pengen pipis ne” tanyaku

“disini.. “ ternyata kamar mandinya kecil sekali dan tidak ada pintu yang menutupinya karena menurutnya pintu itu rusak karena karat. Sedangkan saat itu mba Rinda sedang merapikan piring bekas cuciannya. Jarak antara kamar mandi dan mba Rinda hanya sekitar satu meter.

“Duh.. gmana gw mo kencing ne..”pikirku

“kenapa loe.. kaya orang bingung”..tanya mba Rinda membuat aku kaget

“eeeh…gw kencing dmana ne..mba ..?”

“ya disitu…di WC.. masa dimulut gw..” ucapan mba Rinda membuat aku terperangah.

Kisah Mesum Terbaru, Hingga batang penisku terasa mengeras, akhirnya aku pun kencing dengan membelakangi mba Rinda. Sengaja aku tidak menutupi batang penisku, aku ingin tahu bagaimana reaksi mba Rinda., 

Kisah Mesum,“Heiiiiii. Kalo kencing ditutupin dong anunya…?”

“anu apa mba”…pura-pura tidak tau

“ itu kamu.. mba kan jadi ikutan ngeliat”..sambil sedikit melirik kearah penisku

“aaahh.. mba kan da sering ngeliat punya suami mba”… mba Rinda

diam saja sambil pandangannya masih melirik kearah batang penisku. Tiba-tiba saja mba Rinda mendorong ku dari belakang ketika kencingku belum selesai. Hingga celanaku basah dengan air kencing.

“Duuhhh… si mba jahil banget ..neh.. basah semua deh..” sedikit agak marah. Mba Rinda tertawa melihat aku sperti itu.

“Rasain..makanya jangan suka godain orang…”celetuk mba Rinda

“trus..gmana donk, celana gw basah semua ne…” tanyaku

“ ya..udah bentar gw ambilin celana laki gw…” mba Rinda berlalu kedalam

Kisah Bokep Terbaru, Aku pun melepaskan celanaku, hingga aku hanya memakai CD saja untung saja Cd ku tidak ikutan basah. Mba Rinda kembali membawakan celana untukku pandangannya terarah pada batang yang menonjol dari balik CD ku., 

Kisah Bokep, “Iihhh… tutupin dong ..itunya”.. pinta mba Rinda

“apa mba …ini?..” aku malah sengaja melorotkan CD ku didepannya

“Aauuw……” mba Rinda menutup wajahnya dengan kedua tangan.

Kisah Ngentot Terbaru, Sedangkan aku malah mengurut-urut batang penisku, aku tidak tahu kenapa waktu itu aku bisa berbuat demikian. Aku tidak berpikir bahwa mba Rinda akan marah. Sedikit perlahan mba Rinda membuka kedua tangannya diperhatikannya penisku. Rupanya tidak disangka mba Rinda mendekatiku, entah setan apa yang merasuki kami. Mba Rinda mencoba meraih batang penisku, dan akupun membiarkannya. Didorongnya tubuhku kearah dinding kamar mandi., 

Kisah Nadine Selingkuh Dengan Teman Sekantor, “sialan loe..Ndi..bikin gw nafsu aja” aku kaget ternya mba Rinda tidak marah

“salah siapa ngeliatin..?” aku hanya tersenyum.

Kisah Hot Terbaru, Senyum tanda kemenangan ternyata aku telah mendapat perhatian mba Rinda. Penisku dipegang olehnya dari mulai buah zakar hingga keujung penis

“aaaahhhh……gw da lama bermimpi pengen ngent*t sama loe Ndi” bisik mba Rinda ditelingaku.n

Gila pikirku ternyata mba Rinda juga selama ini memikirkan hal yang sama denganku.

“gw ..juga mba..”

“koq loe diem aja…” tanya mba Rinda

“gw takut mba….gw pikir loe cuma berani omong doang..” sergahku.

Mba Rinda menatapku dengan tajam, ditempelkan hidungnya kearah bibirku. Nafasnya tedengar dengan jelas sekali sehingga membuat perasaanku
semakin tidak menentu. Tangan kanannya masih saja mengelus dan mengocok penisku., Kisah Hot, 

“Ayoo…Ndi puasin gw!”.. pinta mba Rinda.

Kisah Lucah Terbaru, Buah dadanya menempel pada tubuhku, hal itu membuat aku begitu bernafsu. Kutarik kepalanya langsung saja kucium bibirnya, kuhisap dan kukulum lidahnya. Rupanya mba Rinda sudah bernafsu sekali diapun memainkan lidahnya didalam mulutku. Kuarahkan ciumanku kearah lehernya.,

Kisah Lucah “Sss…ssshh..sshh..” mba Rinda mendesah.nKuraba payudaranya yang montok itu dari balik bajunya. Kutarik paksa Bh-nya hingga terlepas.

“MMmmm…” lidah kami tetap saling mengulum. Payudara mba Rinda
ternyata memang besar sekali, sesuai dengan perkiraanku. Kumainkan putting susu.

”Oohhhh…sss…”mba Rinda hanya bisa mendesis.

Kisah Tante Terbaru, Payudaranya semakin mengeras, putingnya pun ikut membesar. Mba Rinda melepaskan ciumannya, gelorabirahi.com Aku menekan tubuhnya semakin kebawah. Sehingga kini wajahnya tepat berada didepan penisku yang sudah tegang sekali. Dielusnya penisku dengan lembut dan dikocoknya., Kisah tante, 

“Mo ngapain ..Ndi?”.. tanya mba Rinda.

“pasti mba tau kan yang gw mau!”.. sergahku. Mba Rinda menahan tubuhnya.

“ihh.. jijik tau.. laki gw aja ga pernah gw isep tongkolnya”.. mba Rinda agak sedikit menolak ketika kusorongkan penisku ke wajahnya.

“cobain dulu donk mba.. pasti enak” pintaku dengan sedikit manja.

Cerita Sex Terbaru, Akhirnya mba Rinda mulai mencoba mengulum penisku walaupun dengan perasaan agak jijik. Dipegangnya batang penisku dengan tangan kanannya dengan perlahan mba Rinda mulai mengocok penisku. bibirnya yang mungil mencoba menciumi penisku, dijilatnya ujung penisku sedikit demi sedikit., Cerita Sex, 

 “Ooohh…”.. mba Rinda

memasukkan setengah penisku kedalam mulutnya. Perlahan dia mulai menghisap dan mengocok penisku semakin dalam, penisku terasa tersedot begitu kencang oleh mba Rinda.

“Mmmm..mmnnn..oooohh..”aku hanya mencoba merasakan kenikmatan yang sedang aku alami ini. Mba Rinda mulai gesit mempemainkan penisku terus dikocok dan
dihisapnya penisku dengan sangat kencang.

“SSs..sss.mmm…oohh..terus wat..terus..”aku hanya bisa meracau kenikmatan.

“MmMMM..ooohh…s.s….”kucoba memegangi kepala mba Rinda agar tetap terus menghisap penisku.

“MMMrrrppp..ttt..ss…” hanya itu yang terdengar dari mulut mba Rinda.

Cerita Seks Terbaru, Aku mencoba meraih buah dadanya dari balik kemejanya yang masih dipakai. Kutarik saja bajunya hingga kancingnya terputus, gelorabirahi.com kuraba payudara mba Rinda yang montok itu dengan tangan kananku. Dengan tangan kiri tetap memegangi kepalanya.. kumainkan putting susunya yang sudah mulai membesar., Cerita Seks, 

“OOhhh…..terus wat..teruss… mo keluar neh…”Cerita Dewasa Terbaru, Mba Rinda semakin mempercepat
hisapannya disedot dengan kuat tidak kalah tangannya pun semakin cepat
kocokannya., Cerita Dewasa,

“OOorrgghhh….sSSSS….”aku menahan nyeri seperti ada yang ingin keluar.

Mba Rinda terus saja mempercepat kocokannya.

“Oorrrgghh…….mmm…ss….”aku meraakan nikmat yang luar biasa. Tiba-tiba“Crooooottt….croot..SSrrrrrrrr….” kutarik langsung penisku dari mulut mba Rinda dengan maksud agar tidak mengotori wajahnya, tapi rupanya dia malah menahan tubuhku. Akhirnya spermaku masuk semua kedalam mulutnya, dihisap semua spermaku olehnya. Aku terheran karena sebelumnya mba Rinda bilang kalau dia jijik menghsiap penisku. tapi sekarang malah menelan spermaku.

“gila juga lo wat.. punya gw lo isep abis..”mba Rinda hanya tersenyum

“abis punya lo… enak seh.. koq gurih ya..ga kaya punya laki gw..”ucap mba Rinda sambil cekikikan.

Memang selama ini aku rajin minum susu dan mengkonsumsi telor setengah matang pada malam harinya.

“Gantian donk..masa loe aja yang enak” pinta mba Rinda manja.

“ ya udah sini..mo yang mana gw bikin enak” candaku.

Cerita Mesum Terbaru, Mba Rinda hanya menanggapinya dengan cubitan kearah pantatku. Akupun mendorong tubuhnya kepinggir bak mandi. Segera kutarik Cd-nya dari dalam roknya, sehingga hanya rok dan kemejanya yang masih dipakai. Kuangkat tubuhnya keatas pinggir bak mandi dengan kedua tangannya bertumpu pada pinggir bak mandi. mba Rinda tanpa diminta langsung saja melebarkan selangkangannya seakan ingin menunjukkan surga kewanitaannya padaku. Ternyata vagina mba Rinda ditumbuhi dengan bulu-bulu yang cukup lebat. Akupun mencoba mencari sela-sela lubang vaginanya dari kerimbunan bulu jembutnya itu. Akhirnya kutemukan dan kumainkan dengan jariku. Kugesekkan jariku disela-sela vaginanya mencari biji kenikmatan mba Rinda., Cerita Mesum, 

“ayo donk..Ndi jangan cuma dimainin aja.. ga tahan ni” ucapan mba Rinda mem buat aku segera melepaskan gesekan jariku di vaginanya. 

Langsung saja kulebarkan selangkangan mba Rinda, tanpa perasaan jijik sekalipun aku langsung menjilati vaginanya. Tercium bau yang khas dari lubang vaginanya.

“OOOhhhhhh…….s.sSSS..”..mba Rinda mendesis ketika lidahku mulai menjilati vaginanya dari arah bawah keatas. Aku agak terganggu dengan bulu jembut Rinda yang sangat tebal itu. Sehingga terkadang bulunya itu masuk kedalam mulutku.

“Mmm..mMMmm..OOOhhh.. ayo Ndi puasin gw…”

“Slleepp..sreett…” aku terus saja menjilati vagina mba Rinda.

Jilatanku tepat kuarahkan ke biji clitorisnya yang sudah menonjol. Vagina mba Rinda
semakin basah dengan jilatanku dan cairan yang keluar dari vaginannya. 

“OOhhh..oohhh…mmm…ssssS” mba Rinda hanya bisa merasa kenikmatan terus saja kujilati dengan gesit. Lidahku terus menyodok masuk kedalam lubang vaginanya.

“Ssssss….OOhh..duh ga tahan ni Ndi…cepetan donk..uuhhh”

“sreettttts….sslleeppp..ssSSss..mba Rinda semakin merengek.

Aku mencoba membarengi jilatanku dengan memasukkan jari tengahku kedalam vaginanya.

“Oorrrrrrrrgghhhhhh….jangan gtu donk Ndii..OOrrghh.. “mba Rinda memohon ketika jariku dimasukkan kedalam vaginanya. Tapi aku tidak menghiraukannya terus saja kusodokkan jari masuk kedalam vaginanya.

“Oorrgg..orgg..hh cukup Ndi … pelan-pelan..oogghh..” mba Rinda semakin menggelinjang tubuhnya terasa bergetar dan kakinya naik keatas tubuhku kakinya semakin diangkat tinggi-tinggi.

Aku terus saja menyedot vaginanya dengan kuat dan jariku mengocok-ngocok vaginanya dengan cepat.

“Serrrrr……sreettt.srett….” rupanya mba Rinda telah mengalami orgasmenya yang pertama.

Cerita Nadine Selingkuh Dengan Teman Sekantor, Bau cairannya begitu jelas tercium oleh hidungku, cairan yang keluar dari vaginanya coba kujilati. Terasa asin dan bau anyir menyertai keluarnya cairan itu. Aku segera mengangkat tubuhnya, tidak tega karena dari tadi mba Rinda menopang tubuhnya dipinggir bak mandi. Kucium bibirnya dan mba Rinda pun membalas dengan lembut., Cerita Bokep, 

“MM..mm…gmana mba udah enak kan” tanyaku

“gila juga loe ya.. pinter banget loe ..belajar dari mana?” mba Rinda meledekku.

“Hh.mm… dari mana ya..dari mba Rinda!!..” candaku mba Rinda hanya tertawa kecil. Aku mencoba untuk mencoba untuk kembali mencium mba Rinda, tapi mba Rinda mencegahnya.

“Husss…jangan disini … kita main dikamar aja biar enak..”pinta mba Rinda

“Hmmm….boleh juga tuh..ok deh. Tapi jembutnya dicukur dulu ya” pintaku sambil mengerenyitkan dahi.

“hahahaa…mang kenapa, bulu mba banyak ya”..mba Rinda tertawa begitu geli

“iya ne..mba nyangkut digigi” ledekku

“ya ..udah tapi kamu yang cukurin ya.”

“ok.. sapa takut” singkat cerita aku mencukur bulu jembut mba Rinda yang tebal itu hingga klimis.

Rupanya tanpa ditumbuhi bulu-bulu itu vagina mba Rinda terlihat begitu mungil dan hitam manis dengan bagian dalam lubangnya berwarna kemerahan. Aku semakin bergairah melihat pemandangan itu, kucoba kembali menjilati vagina mba Rinda.

“Eiitts…tunggu dulu nanti aja dikamar pasti gw kasih” mba Rinda mencegahku.

Cerita Ngentot Terbaru, Kamipun mandi bareng dikamar mandi itu, saling menyabuni tubuh masing-masing. Kumainkan sedikit putingnya dari belakang, mba Rinda menggodaku dengan menggesekan belahan pantatnya kearah penisku yang sudah sangat tegang. Setelah mengeringkan tubuh masing-masing, kami berlari kedalam kamar mba Rinda tanpa memakai sehelai benang pun. Mba Rinda membanting tubuhnya keatas tempat tidur. Kucoba menggodanya dengan menjilati ujung jari kakinya. Dia hanya merasa kegelian, ditariknya kedua kakinya menghindari tanganku.

“Apa-apa…see… klo mau ini ne…!” sambil menunjukkan kearah lubang vaginanya.Aku semakin bergairah, kutarik tubuh mba Rinda mendekati tubuhku. Kali ini aku mencoba menghisap vaginanya dengan posisi 69, tanpa basa basi mba Rinda langsung saja menarik batang penisku. Akupun tidak mau kalah langsung kusedot vaginanya dengan nafsu yang begitu tertahan.

“MMrrrppptt..Sss.s.sSS..”suara hisapanku begitu terdengar karena vagina mba Rinda waktu itu masih basah sekali., Cerita Ngentot, 

Kali ini tidak tercium bau yang anyir seperti tadi, aku hanya mencium bau yang harum karena waktu dikamar mandi aku yang membersihkannya.

“SSs..sss…ooohh..”penisku tidak luput dari sedotan mba Rinda.

Cerita Hot Terbaru, Rupanya mba Rinda semakin terasa begitu bergairah. Sedotannya terasa begitu kuat menarik batang penisku, aku hanya bisa menahan nyeri yang sangat nikmat. Vagina mba Rinda semakin terasa melebar dan merekah , aku tidak menyiakan kesempatan itu. Kusodok semakin dalam lubang vagina Rinda dengan lidahku., Cerita Hot, 

“Oooohhhh…nmmmm…”

“mmmmm..mm…s.s.s.ss”

“SSleeeppp…slleepppp”….. tidak ada kata-kata yang keluar dari mulut kami selain bunyi hisapan dan kocokan kami berdua. Tiba-tiba mba Rinda melepaskan hisapannya. Didorongnya tubuhku hingga terlentang diatas kasur, penisku yang sudah sangat tegang kelihatan mengacung tinggi.

 “Diem situ… loe!…gw da ga tahan ne.. loe mainin terus..sekarang loe yang gw mainin”. Mba Rinda langsung saja menindih tubuhku dihisapnya bibirku, dikulum dan lidahnya bermain didalam mulutku. Kami saling berpagutan, akupun menghisap bibirnya yg mungil itu dengan lembut . perlahan mba Rinda melepaskan ciumannya dan berpindah kearah leherku.

“Oooooh…. “. Perasaanku sperti terbakar, dadaku berdegup kencang dan darah mengalir begitu deras.

Cerita Lucah Terbaru, Mba Rinda melepaskan ciumannya, dia bangkit dan tangan kanannya memegang batang penisku. dibimbingnya penisku kearah lubang vaginanya dengan posisi dia diatasku (WOT). Mba Rinda terlebih dahulu menggesekkan ujung penisku dibibir vaginanya. Terasa geli sekaligus nikmat, tubuhku serasa bergetar menunggu apa yang akan dilakukan oleh mba Rinda. Dan perlahan mba Rinda mulai membenamkan penisku kedalam vaginanya., Cerita Lucah

“Mmmmggghhhh……”mba Rinda sedikit mendorong keras. Penisku baru masuk kepalanya saja. Terasa sedikit hangat di ujung penisku, mba Rinda terus berusaha mendorong.

“Mmmmmgghhh…ooowww…” mba Rinda sedikit menjerit. Penisku sudah setengah masuk.

“Mmm….ss…s. uhhhh.. tongkol loe keras banget Ndi” rupanya mba Rinda menahan sakit.

Cerita Tante Terbaru, Mungkin karena penisku yang sudah sedemikian membesar dan keras, dipaksakan masuk kedalam vagina mba Rinda yang mungil itu. Vagina mba Rinda memang begitu mungil walaupun sudah dikarunia seorang anak. Aku pun mencoba membantu dengan menarik pinggulnya kearah tubuhku

“Bleesss…Ooowwwww…” mba Rinda kembali menjerit sejenak dia terdiam menahan nyeri yang dialaminya.

“Ndi.. tongkol loe gede banget ampe ga muat di memiaw gw”

aku hanya diam mendengar ucapan mba Rinda seperti itu. Perlahan mba Rinda menaik turunkan tubuhnya, terasa cairan vaginanya sudah mulai membasahi batang penisku. Dengan lancar mba Rinda mulai memompa tubuhnya perlahan., Cerita Tante, 

“oohh…..mm.mmmm..”mba Rinda mendesah

“Oohhh….ayo wat..goyang” ucapan itu keluar begitu saja dari mulutku. Kedua tanganku memegangi pinggulnya.

“Mmmm..mmm…aahh…oohh…oohh…”suara mba Rinda

“SSs..ss…ayo sayang goyang ..oohh..”

Cerita Janda Terbaru, Mba Rinda memainkan puting susunya sendiri, sambil terus menggoyang tubuhnya diatasku. Aku terus mengimbangi goyangannya dengan memegangi pinggul mba Rinda. Mba Rinda menarik tanganku, aku tahu yang diiingingkannya. Langsung saja ku genggam kedua buah dadanya dengan tanganku. Kuremas dan kumainkan putingnya.

“Orrgh…oohh..ayoo Ndi.. oohh..” mba Rinda meracau tidak karuan.

Ditariknya tubuhku sehingga kini posisiku duduk memangku dirinya, dengan penisku masih berada didalam vagina. Mba Rinda menyorongkan dadanya kewajahku aku mengerti yang diinginkannya. Kuhisap buah dada mba Rinda yang sperti pepaya menggantung itu dengan nafsu. 

“Egghh… “mba Rinda meringis karena putingnya kuhisap dengan keras.

“Mmmm..llmmm..” kuhisap putingnya sambil mba Rinda terus menggenjot tubuhnya.

“oohh…aduhh..sakit Ndi..pelan..” Terus saja kuhisap putingnnya, tanganku memeluk tubuhnya dengan erat.

“oohh..oohh..MM..mm..enak banget Ndi..”mba Rinda semakin tidak karuan.

Dari mulutnya terkadang keluar kata-kata yang tidak pantas diucapkan seorang wanita. Secara bergantian kuhisap kedua buah dadanya, kuhisap dan kugigit dengan halus. Ku lepaskan hisapan ku dari buah dadanya, kudorong tubuhnya sehingga terlentang, kuangkat tinggi-tinggi selangkangannya. Kutahan dengan kedua tanganku, mba Rinda juga membantu mengangkat tinggi selangkangannya. Aku mulai menggoyang dengan keras, kubenamkan penisku terus masuk kedalam vaginanya., Cerita Janda

“Blleeeess.. sleep….” Gerakan ku maju mundur menyodok vaginanya.

“Oooh.. ayo Ndi…puasin gw…ohh..”

“tahan ya sayang… oohh…”

“pleekk..plekk…sleepp..” suara goyanganku semakin terdengar karena vagina mba Rinda yang semakin basah.

“Oorrrgggg…hh…S***t..gila loe..ndi”..

“oohh….kontoool ..loe… ooh…” mba Rinda seperti cacing kepanasan kepalanya menggoyang kekanan kiri.

“goyang wat…goyang .. yess…”aku semakin mempercepat irama goyanganku.

Vagina mba Rinda walaupun sudah semakin basah tetapi masih terasa sempit. Dinding vaginanya terasa menyedot seluruh batang penisku.

“aaaah…. memiaw loe enak banget wat.. oooohh..ooohh…”

“SSss……s…s..ss..tongkol loe juga enak ndi”.

“Arrrgg…hh…cepetan Ndi..ahh..mo keluar ne… “ mba Rinda semakin semangat ikut menggoyang tubuhnya.

Bukannya malah memepercepat goyanganku, aku malah menggoyang perlahan. Sengaja aku mempermainkannya hanya ingin tahu bagaimana reaksinya.

“Andi…!!..goyang donk!!!..cepetan..”ternyata mba Rinda sudah merasa diujung kenikmatan.

Ditariknya pantatku hingga penisku semakin ambles kedalam vaginanya dimaju mundurkan pantatku agar tetap menggoyang tubuhnya. Aku tidak tega melihatnya sudah ditengah-tengah puncak, akhirnya aku kembali mepercepat irama goyanganku.

“OOohh..Ohh..SSss.SS..terus Ndi…terus..jangan dilepasin” pinta mba Rinda. Pandangannya seperti kosong mengahadap langit-langit.

“aahh…ooh…ayo mba keluarin bareng” 

“cepetan …Ndi..keluarinnya …ga tahan ne..ooh..”

“SS..s.s…mm”

Hujaman penisku semakin cepat memompa tubuhnya, semakin lama vagina mba Rinda terasa seret. Seperti tidak ada cairan yang membasahi liang vaginanya. Hal itu membuat terasa semakin nikmat karena penisku seperti semakin tersedot.

“Arrrhh…mmm…gw mo keluar .. Ndi”

“sebentar mba..bareng keluarinnya” akupun semakin mempercepat goyanganku.Tubuh mba Rinda terasa mengejang, dicengkeramnya pantatku dengan keras. Terasa agak sedkit sakit karena spertinya cengkeraman mba Rinda melukai pantatku. Tangannya berusaha terus agar pantatku tetap menyodok vaginanya.

“OOOhh…ohh…mm.MMMm..m… ceptan Ndi,….ceepet..”

“Aaahhh…Ss…s.s.Oohh…plekk…plekkk..plek…”terdengar suara goyanganku Tiba-tiba mba Rinda mengangkat tinggi kakinya……

“Ooorrrrgggghhhh……..gw keluar Ndi..” vagina mba Rinda kembali terasa banjir karena cairan yang kelura dari liang vaginanya.

“sebentar..mba dikit lagi….”kupercepat goyanganku,

walaupun merasa lemas karena telah orgasme mba Rinda tetap ikut menggoyang pinggulnya.

“Oohhh…yeess..oohh…Mm..mm…aaahh”

“tahan mba..aaahh…goyang….ooh..oohh…”bagian tubuhku semakin cepat menggoyang tubuh mba Rinda. Tanpa terasa seperti ada sesuatu yang mengalir deras didalam tubuhku. Kantung penisku terasa penuh, akhirnya…

“Aarrrrggghh……….SSs.s.sss….ssss”

“Croooott….Crroottt… eeeerrr…..” sperma ku muncrat didalam vagina mba Rinda. Cukup banyak aku mengeluarkan spremaku didalam liang vaginanya. Akhirnya kmai berdua terkulai lemas, tubuhku masih berada diatas tubuh mba Rinda. Mba Rinda memeluk diriku dengan erat. Kubalikkan terlentang disamping tubuhnya. Mba Rinda menaikkan kepalanya diatas dadaku.

“loe hebat..banget Ndi..memiaw gw … kaya mo copot”

“hehehe… enakkan”tanyaku.

“tongkol loe,…koq bisa ampe gede gini..Ndi punya laki gw aja..ga kaya gini?”tanya mba Rinda seraya mengelus-elus penisku yang sudah agak sedikit lemas Aku hanya terseyum kecil melihat ulahnya, tidak terasa penisku kembali tegak berdiri. Mba Rinda terkejut lagi, digenggamnya batang penisku dengat erat.

“gila ne..tongkol dielus-elus doang bisa diri lagi..” mba Rinda seperti orang kebingungan.

“hehehhee….gmana mba masi mau lagi” tanyakuTanpa malu-malu mba wat kembali menaiki tubuhku, liang vaginanya kali ini dengan mudah dimasuki oleh penisku.

“Oohh….oooh..aaahh..gilaaa… tongkol loe masih enak aja Ndi..”

“aaah..hhh…..”kami bercinta hingga menjelang malam, tidak jelas sudah berapa kali mba Rinda mengalami orgasmenya. Begitu juga aku, dikamar mandi pun kami kembali masih bercinta dengan sedikit gurauan.Keesokan harinya kami bekerja seperti biasa, seperti tidak ada yang terjadi. Terkadang mba Rinda bercanda nakal, saat keadan sepi dia suka sekali meremas penisku dari balik celana. Kami juga sering mengambil kesempatan waktu malam hari ketika yang lain sudah pulang. Aku sengaja dengan mba Rinda pulang belakangan karena mba Rinda yang memegang kunci ruko,kami pun bercinta kembali diruang dapur.

Terima kasih telah membaca Cerita Dewasa, Cerita Sex, Cerita Selingkuh, Cerita Panas, Cerita Ngentot Terbaru pada Cerita Nadine Selingkuh Dengan Teman Sekantor semoga dapat memberi imaginasi seksualitas Anda. 

Share this article :